Industri di Indonesia terus berkembang pesat, namun untuk mendukung pertumbuhan ini diperlukan sumber daya manusia yang berkualitas. Salah satu cara untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia adalah melalui praktek kerja lapangan. Praktek kerja lapangan atau magang merupakan suatu kegiatan di mana mahasiswa atau fresh graduate diberikan kesempatan untuk belajar langsung di dunia kerja.
Menurut Dr. Bambang Sudibyo, seorang pakar sumber daya manusia, “Praktek kerja lapangan memberikan kesempatan bagi para mahasiswa atau fresh graduate untuk mengaplikasikan teori yang telah dipelajari di bangku sekolah ke dalam dunia kerja yang sesungguhnya. Hal ini akan membantu mereka mendapatkan pengalaman dan keterampilan yang tidak bisa diperoleh di kelas.”
Manfaat praktek kerja lapangan bagi industri di Indonesia juga sangat besar. Dengan adanya program magang, perusahaan dapat mendapatkan tenaga kerja yang lebih siap kerja dan memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri. Hal ini tentu akan meningkatkan produktivitas dan daya saing perusahaan di pasar yang semakin kompetitif.
Menurut data dari Kementerian Ketenagakerjaan, lebih dari 70% perusahaan di Indonesia telah melibatkan mahasiswa magang dalam program kerja mereka. Hal ini menunjukkan bahwa industri di Indonesia mulai menyadari pentingnya peran praktek kerja lapangan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Menurut Prof. Dr. Hadi Subiyantoro, seorang ahli ekonomi, “Praktek kerja lapangan bukan hanya memberikan manfaat bagi mahasiswa atau fresh graduate, tetapi juga bagi perusahaan itu sendiri. Dengan memberikan kesempatan kepada para mahasiswa untuk belajar dan berkontribusi di perusahaan, perusahaan juga turut serta dalam mencetak calon-calon tenaga kerja yang berkualitas.”
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa praktek kerja lapangan merupakan salah satu cara yang efektif dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia. Melalui program magang, mahasiswa dan perusahaan sama-sama mendapatkan manfaat yang besar. Oleh karena itu, perlu adanya kerjasama antara institusi pendidikan dengan industri untuk terus mendorong dan mengembangkan praktek kerja lapangan guna menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas.